1

-

14,8 cm x 21 cm

Indonesia

-

NONE

text

-

-

Cetakan I

Buku ini adalah kumpulan naskah-naskah khutbah yang merupakan hasil koleksi penulis dari khutbah Jum’at, ‘idil fitri dan ‘iedil adha. Jumlah halaman buku ini adalah 178 yang mengurai beragam tema. Lahirnya buku ini berawal dari kegalauan penulis dengan banyaknya naskah-naskah, catatan-catatan penulis yang tercecer, maka penulis berinisiatif untuk mengemasnya menjadi sebuah buku seperti tersaji dalam buku yang sangat sederhana ini. Selain itu pula, kita mengetahui bahwa khotbah adalah salah satu media dakwah yang sangat penting dan lazim digunakan di masyarakat, karenanya optimalisasi khotbah menjadi saluran paling penting bagi pendidikan umat. Apalagi diupayakan yang disampaikan itu berkenaan dengan amaliyah-amaliyah keseharian atau lazimnya diistilahkan fardu ‘ain yang sangat memerlukan pemahaman dalam melaksanakannya. Adapaun tema tema urgen yang termuat dalam buku ini adalah: Pertama: Ajakan melakukan introspeksi dengan memperbanyak bekal untuk hari depan yakni hari kiamat, yang bersambung dengan judul yang kedua mengulas tetang renungan tahun baru untuk menghadapi hari esok-kiamat. Kedua:Tentang kelahiran Muhammad SAW adalah rahmatan lil ‘alamin, dan kehadirannya sebagai model yang sangat komplit untuk diikuti dalam kehidupan sehari-hari di berbagai sisi. Ketiga: Amal-amal kebaikan yang kita perbuat dapat memberi dampak dalam kehidupan. Kemudian ajakan untuk memperbanyak memohon ampun untuk meraih keutamaan, pahala yang berlipat ganda di bulan ramadhan, belajar dari ibadh puasa dan mengaktualisasikannya dalam kehidupan. Keempat: Tentang kisah para Nabi antara lain di sini adalah kisah Nabi Ibrahim as dan keluarganya sebagai pembangun peradaban, kemudian kisah Nabi Yusuf as sebagai pemuda cerdas, dan banyak kelebihan. Semua kisah tersebut diharapkan dapat menjadi pelajaran-ibrah bagi kita umat akhir zaman. Kelima : mengurai tentang shalat, menjelaskan shalat sebagai ibadah yang utama dan dihisab pertama kelak di hari akhirat, dan bagaimana sanksi bagi yang meninggalkan dan melalaikannya. Keenam : Ajakan untuk istiqomah dalam beramal dan istikharah setiap kali mengambil keputusan dalam hidup, dan bagaimana keistimewaan istigfar. khusyuk dalam shalat, mnghindari ucapan tak berguna, dan bagaimana menjadikan al-qur’an sebagai pedoman. Terakhir yang diurai dalam buku ini adalah mengenai, bagaimana memahami teks-teks ajaran Islam agar serasi sesuai zaman, selaras dengan ruang atau tempat, dan terakhir adalah fadilah ibadah qurban serta nilai-nilai yang terdapat dalam ibadah qurban. Demikianlah di antara isi yang terkandung dalam buku ini, sebagai tema-tema yang sangat urgen untuk kita pahami sebagai bekal menjalankan ibadah, bekal beramal di dunia ini sebelum dijemput ajal. Semoga pula dapat memberi manfaat bagi pembaca dan para khatib yang membutuhkan. Aamiin

Syahdan; Editor : Ayatullah